Lokakarya Perdagangan Toobit: Pelajari tentang Pola Bintang Jatuh

Bintang jatuh adalah pola kandil pembalikan yang terbentuk setelah tren naik. Pola ini memiliki badan kecil dengan bayangan atas yang panjang dan sedikit atau tidak ada bayangan bawah, yang menunjukkan potensi pembalikan tren karena tekanan jual yang kuat. Bintang jatuh sebenarnya adalah lilin palu yang terbalik, sangat mirip dengan pola palu terbalik. Sumbu memanjang lebih tinggi, bukannya lebih rendah, sementara pembukaan, terendah, dan penutupan semuanya berada di dekat level yang sama di bagian bawah lilin.

Perbedaannya adalah bintang jatuh terjadi di puncak tren naik. Ini adalah pola grafik bearish karena membantu mengakhiri tren naik. Sebaliknya, palu terbalik adalah pola grafik bullish yang dapat ditemukan di dasar tren turun dan menandakan bahwa harga cenderung naik.

Secara umum, semakin panjang sumbu, semakin kuat pembalikannya. Beberapa pedagang lebih suka menunggu dan melihat apakah lilin berikutnya adalah bearish, yang akan mengonfirmasi bahwa pembalikan sedang terjadi. Apa yang akan ditunjukkan oleh bintang jatuh kepada kita
Seperti yang diuraikan sebelumnya, bintang jatuh adalah pola pembalikan bearish yang menandakan potensi perubahan arah harga. Tren naik mendekati akhir karena momentum melemah, dan para penjual merasa lebih yakin bahwa mereka dapat memaksakan pembalikan dalam aksi harga.
Karena alasan ini, pola candlestick bintang jatuh adalah formasi yang sangat kuat. Bentuknya membuat pola tersebut menjadi pusat perhatian karena sumbu selalu menonjol dari sisa aksi harga. Hal ini terutama terjadi ketika sumbu bintang jatuh juga merupakan titik tertinggi jangka pendek yang baru.
Oleh karena itu, kekuatan utama bintang jatuh adalah kemampuannya untuk menghasilkan sinyal pembalikan. Tentu saja, hal itu mungkin tidak selalu benar, tetapi dianggap efektif dan dapat diandalkan. Namun, perlu diketahui bahwa ini masih merupakan satu sinyal yang dihasilkan oleh salah satu dari ratusan indikator teknis.

Cara memperdagangkan pola bintang jatuh
Memperdagangkan formasi bintang jatuh mirip dengan memperdagangkan palu. Fokusnya adalah pada lilin itu sendiri, terutama sumbu yang memanjang lebih tinggi. Dalam contoh di bawah ini, kita melihat grafik LTC/USDT yang bergerak dalam tren naik.

Seperti yang ditunjukkan pada grafik harian, harga LTC menyentuh titik tertinggi periodik sekitar $147 dan membentuk pola bintang jatuh. Jika Anda hanya melihat candle ini, situasinya terlihat sangat positif untuk bulls, karena ada tren naik yang sedang berlangsung dan titik tertinggi baru baru saja terbentuk. Namun, situasinya berubah dengan cepat. Aksi harga bergerak lebih tinggi lagi dalam sesi tersebut, gagal menciptakan titik tertinggi baru, dan berbalik untuk ditutup pada titik terendah sesi tersebut. Akibatnya, terbentuklah candle bintang jatuh. Sejak saat itu, harga token telah berbalik turun, yang berarti $147 menjadi titik jual yang sempurna untuk trader jangka pendek dan menengah.
Ringkasan
Bintang jatuh adalah pola bearish satu candle yang menghasilkan sinyal pembalikan yang akan datang. Mirip dengan pola palu, bintang jatuh memiliki bayangan panjang yang melesat lebih tinggi, sementara pembukaan dan penutupan berada di dekat bagian bawah candle. Pola ini dianggap sebagai salah satu pola candlestick yang paling berguna karena efektivitas dan keandalannya. Nantikan tutorial grafik dan lokakarya trading yang lebih bermanfaat di Toobit Academy.